Jalan raya di mana pun, utamanya di luar kota, pada ruas tertentu  sering dinilai wingit. Dianggap menjadi tempat nyaman untuk ‘main-main’  arwah penasaran. Terutama di ruas-ruas jalan rawan kecelakaan. Misal  jalan naik-turun amat tajam, jalan sempit tapi ramai, tikungan maut,  persimpangan kereta api, jalan lurus panjang dan sebagainya. Mulanya  jumlah arwah penasaran itu cuma satu dua, karena sering memakan korban,  makin bertambah ‘penghuninya’. Tapi meski sudah banyak teman, ‘boneka’  cilik di Jl Babakan Siliwangi Bandung, suka mengganggu pemakai jalan. 
TEMPAT angker ada di mana saja. Tak terkecuali di ruas jalan bekas  terjadinya kecelakaan yang menelan korban nyawa manusia. Kalau  kejadiannya amat mengerikan, sampai ada korban hancur sewalang-walang  tubuhnya, misalnya, bisa saja arwahnya terus penasaran mencari sisa-sisa  tubuhnya yang belum ketemu. Kalau arwah tersebut kebetulan tensinya  meninggi bisa saja lalu mencari sasaran lain, misal pemakai jalan di  ‘wilayahnya. 
Seperti yang terjadi di jalan Babakan Siliwangi Bandung belakangan.  Banyak pengendara enggan melewati jalan itu di malam hari. Terutama  setelah santer terdengar jalan itu makin wingit. Di jalan terusan menuju  Bogor itu kerap muncul hantu ‘boneka’ yang suka memperlihatkan diri  kepada pemakai jalan. 
Apalagi bila saat melewatinya membawa anak kecil. Biasanya, yang  lebih dulu melihat ‘boneka’ itu adalah si anak. Menurut cerita beberapa  warga, suatu malam hantu itu pernah melayang-layang di tengah keramaian  jalan. Hantu itu berbentuk boneka panda kecil. Menurut cerita warga di  sekitar lokasi, boneka itu adalah milik gadis kecil bernama Uci usia 2  tahun yang meninggal akibat tabrak lari pada tahun 1981. 
Ketika itu, Uci kecil manis sedang bersama keluarganya akan menikmati  makan malam di jalan Siliwangi. Setelah memarkir mobil, keluarga itu  lalu menyeberang ke sebuah rumah makan. 
Tapi sampai di tengah jalan, dari arah Cihampelas melaju kencang  sebuah mobil. Karena letak rumah makan persis berada di tikungan, maka  sopirnya tak sempat menginjak rem. Tabrakan tak terelakkan. Keempat  orang itu terpental dan mengalami luka parah ! Eh, pengemudi tidak turun  menolong, tapi malah tancap gas! 
Selama dalam perawatan di rumah sakit St Carolus Bandung, Uci kecil  terus mengigau mencari boneka panda kesayangannya. Boneka itu sedang  didekap saat terjadi kecelakaan. Keluarga Uci pun berusaha mencarinya.  Namun tidak pernah ketemu. Seminggu dalam perawatan, Uci yang kemudian  koma, akhirnya menghembuskan nafas terakhir. 
Sejak kecelakaan itu, jalan Babakan Siliwangi hingga sekarang sepi  dari pengguna jalan. Hal ini pun berdampak pada restoran Siliwangi.  “Restoran ini jadi sepi, tidak seperti dulu. Dulu terkenal enak  makanannya, nyaman suasananya. 
Tapi sekarang terkenal angkernya. Orang jadi enggan ke sini,” kata Wahyu karyawan restoran Siliwangi. 
Menurut Wahyu, hantu itu malah sering mengganggu di lingkungan  restorannya. Juga malang melintang di Jl Babakan Siliwangi. Padahal  jalan itu satu-satunya ruas menuju restoran tempat Wahyu bekerja.  “Pertama mengganggu juga di restoran ini,” katanya. Ceritanya, boneka  panda kecil berwarna coklat tiba-tiba berada dalam ruangan menjelang  restoran tutup lepas tengah malam. 
Dikira boneka tertinggal milik tamu, lalu Wahyu akan mengambilnya  untuk disimpan. Tapi Wahyu kontan njenggirat ketika boneka itu bisa  turun sendiri dari kursi dan kemudian berjalan santai keluar. 
Beberapa hari setelah kejadian itu, Rochim, juru parkir restoran  tersebut, juga disatroni hantu boneka panda. Ketika dia akan menutup  pintu gerbang halaman parkir, dia melihat boneka panda tergeletak.  Ketika akan diambil, lhadallah, boneka itu bisa njrunthul. Rochim  terkesiap. Apalagi setelah melihat boneka itu berlari menghampiri  seorang gadis kecil. Setelah dekat boneka itu pun langsung didekap si  gadis. 
Meski masih dihantui rasa takut, Rochim iba ketika melihat gadis  cilik cantik itu menangis menyayat hati. “Siapa saja yang mendengar  tangisannya pasti akan trenyuh,” katanya. Gadis itu tiba-tiba  menghilang. Dengan perasaan takut Rochim cepat meninggalkan halaman  parkir. 
Beberapa sumber mengatakan, boneka milik Uci yang gentayangan  sebenarnya tidak bermaksud untuk mengganggu pengguna jalan Babakan  Siliwangi. Kemunculannya yang hampir tiap hari dinilai untuk  memperingatkan kepada setiap pengguna jalan agar berhati-hati bila lewat  tikungan tesebut. Sebagian lagi mengatakan, pemunculan boneka panda  antara lain untuk mencari tuannya. Banyak orang menuturkan  pengalamannya, pernah ditemui hantu boneka itu saat makan di Restoran  Siliwangi. Tak sedikit anak-anak para pengunjung restoran itu mengaku  sering melihat gadis kecil sedang menangis sambil memeluk boneka panda.  Yang membuat trenyuh, malah ada anak seorang tamu sampai menangis saat  bercerita kepada orangtuanya. Anak itu mengira gadis cilik yang berada  di bawah pohon di tikungan Jl Babakan Siliwangi adalah gadis yang sedang  hilang.

 
ada cerita terbaru ketika di jalan siliwangi tersebut terjadi longsoran di dinding pembatas jalannya..setelah terjadinya longsoran tersebut sering terjadi penampakan hantu anak kecil terbang dari arah longsoran tersebut..menurut warga sekitar setelah kejadian longsoran tersebut hantu anak kecil tersebut sering keluar karena longsoran tersebut adalah rumah tempat si hantu anak kecil ini..hmmmmmmm...bener atau tidaknya terserah anda..